Notification

×

Iklan




Iklan




Tag Terpopuler

Sopir Ngeyel Berujung Angkot Depok Tertabrak KRL Usai Nyangkut di Rel

Sabtu, 17 Juni 2023 | Juni 17, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-06-17T14:19:11Z
Ads : KONSULTASI HUKUM GRATIS DISINI

 

Chanmedia.online - Sebuah angkot tertabrak kereta rel listrik (KRL) di Citayam, Depok, Jawa Barat. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Kecelakaan ini terjadi pada Jumat (16/6/2023) pagi kemarin. Angkota tertabrak usai kandas atau berhenti di atas rel.

Kasatlantas Polres Depok AKBP Bonifacius Surano mengatakan peristiwa itu terjadi pukul 10.15 WIB di Jalan Rawa Indah, Cipayung Depok. Mulanya, angkot itu melintas dari arah barat ke timur perlintasan tidak resmi Rawa Indah.

"Saat melintas tidak ada kereta yang lewat atau kosong. Saat melintas di rel Bogor-Jakarta mobil bagian bawah tersangkut di rel," kata Boni dalam keterangannya, Jumat (16/6/2023).

Kemudian, kurang dari 10 menit angkot itu dibantu warga dengan cara didorong. Namun, tidak berhasil.

"Lanjut datang kereta KRL dari Bogor arah Jakarta dan menabrak angkot tersebut. Sehingga mobil terseret kurang lebih 50 meter," ujarnya.

Boni mengatakan angkot tersebut dalam kondisi tak berpenumpang. Tak ada korban jiwa dan hanya kerugian materil.

"Angkot habis mengantar ibu-ibu pengajian (carter). Penjaga kereta sempat mengingatkan kalau mobilnya terlihat pendek takut nyangkut di perlintasan namun sopir tetap nekat melintasi," ungkapnya.

Boni menyampaikan angkot itu bisa dievakuasi oleh satu unit mobil damkar. Sementara, angkot itu kini dititipkan di kantor Laka Lantas oleh Unit Reskrim Polsek Pancoran Mas.

"Perkara di tangani oleh Unit Reskrim Polsek Pancoran Mas," tuturnya.

Warga menceritakan detik-detik angkot tertabrak KRL di pelintasan pinggir antara Stasiun Citayam dan Stasiun Depok. Warga sempat melarang angkot itu melintasi rel, tapi sopirnya ngeyel.

Hal itu diceritakan penjaga palang kereta, Rahmat. Dia mengaku sudah memberi peringatan kepada sopir angkot untuk tidak melewati rel karena angkot yang ceper dikhawatirkan nyangkut di rel.

"Ya kereta sudah lewat kan, saya pikir sudah aman. Dia (sopir angkot) melintas, saya bilang ini ceper nggak bisa, maksain juga," kata Rahmat di Depok, Jumat (16/6).

Rahmat mengatakan angkot itu melintas dari arah Bogor menuju Jakarta. Dia mengatakan tak ada penumpang di angkot tersebut.

"Dia dari Bogor ke Jakarta. Kosong, nggak ada isinya (penumpang)," ungkapnya.

Rahmat mengatakan angkot tersebut nyangkut di rel sebelum tertabrak KRL. Dia mengatakan sempat ada 20 orang yang membantu mengevakuasi angkot itu sebelum akhirnya tertabrak kereta.

"Karena ceper, nyangkut. Ada 10 menit dibantu ramai-ramai, hampir 20 orang bantu dorong, tapi nggak bisa karena posisi agak curam," ujarnya.

Rahmat mengatakan sopir angkot itu sempat turun sesaat sebelum KRL mendekat. Bagian tengah angkot itu ringsek tertabrak kereta.

"Sopir sempat turun, posisi kereta udah dekat. Dia (sopir) langsung turun. Ada keseret. Tengah, langsung kehajar bagian tengah," ujarnya.

Sopir angkot buka suara mengenai kecelakaan yang dialaminya. Sopir angkot mengaku melintasi lokasi itu setelah mengantarkan penumpang.

"Saya habis antar sewa dari Depok II ke Rawa Geni, dicarter ibu-ibu pengajianlah gitu. Berangkat lewat Dipo, terus pulangnya lewat sini karena kan lebih dekat," kata sopir angkot bernama Martin itu di Depok, Jumat (16/6).

Martin mengatakan bagian bawah angkotnya tersangkut di rel kereta. Angkot yang dikemudikannya pun kandas alias terhenti di atas rel.

"Pas saya nyampe itu ada dua kereta lewat. Pas palangnya terbuka, baru jalan. Nah, pas saya jalan, itu naiknya bisa, tapi turunnya nyangkut," katanya.

Dia menyebut ada 10 orang yang berusaha membantu agar angkotnya bisa lepas dari rel itu. Namun upaya itu gagal.

"Rel kereta sama bodi bawahnya nyangkut. Itu udah dibantuin 10 orang, nggak bisa juga. Jadi bannya muter di tempat. Karena hujan juga deras, kan jadi licin. Nah, itu warga sudah pada turun bantuin goyang-goyangin mobil saya, tapi nggak bisa," ujarnya.

Martin mengatakan KRL kemudian datang dari arah Bogor menuju Jakarta. Dia mengaku loncat sebelum tabrakan terjadi.

"Nah, tiba-tiba kereta datang, udah jarak 200 meter saya langsung loncat, yang bantuin saya juga udah pada kabur. Itu posisi angkot masih hidup," ujar Martin.

"Nggak ada penumpang, kan habis dicarter, habis disewa," sambungnya.

Sumber : Detik.com


×
Berita Terbaru Update