.png)
Dalam unggahan akun TikTok @husnihanis, terlihat seorang wanita duduk di sebuah anak tangga menggunakan jilbab panjang, pakaian tebal, dan memegang air minum.
“Jamaah haji pakai baju, rok dan celana berlapis-lapis gaes, Jamaah Makassar gaes, senggol dong,” tulis caption di akun tersebut.
Dalam video tersebut, terlihat jemaah haji lainnya yang berada di sekeliling wanita tersebut bertanya berapa baju ia kenakan.
Kemudian teman-temannya itu mulai menghitung lapis demi lapis pakaian yang dikenakannya.
Dalam setiap lapis pakaian yang dikenakan wanita tersebut terdiri dari atasan, rok hingga celana dengan total 20 lapis.
Diakui jemaah tersebut ia bahkan menggunakan celana empat lapis.
Aksi jemaah haji dari Makassar itu lantas membuat orang di sekelilingnya tak kuasa menahan tawa.
Pengunggah video itu juga mengatakan aksi wanita tersebut merupakan trik membawa oleh-oleh dari Arab Saudi agar lolos pengecekan di bandara.
“Trik jamaah haji Makassar bisa lolos di bandara sambil bawa oleh-oleh gaes...Yg penting orang di rumah senang, hehe,” lanjut pengunggah video.
Kini video tersebut telah dilihat 1,8 juta pengguna TikTok.
Wanita paruh baya itu menggunakan pakaian 20 lapis sesaat sebelum naik ke kabin pesawat Garuda dari King Abdul Aziz Airport (KAAA) yang menerbangkannya ke bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Selasa (4/7/2023).
Rupanya, wanita yang belum diketahui namanya itu telah kelebihan bagasi kabin.
"Siapa mau baju kesayangan ikut ditinggal di bandara," kata wanita itu kepada petugas PPIH dan jurnalis Media Center Haji (MCH) di paviliun Indonesia Terminal Hajj, KAA Jeddah.
"Nanti kalau sudah di atas pesawat kita ganti di WC," lanjutnya.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan maskapai mensyaratkan barang bawaan bagasi maksimal 32 kg dan barang tentengan kabin 7 kg.
Sejak di Hotel 301 Sektor Sysyah, Senin (3/7), barang bawaan bagasi sudah ditimbang dan dibawa lebih dulu ke terminal gudang bandara.
Sementara untuk kabin 7 kilogram, ikut dengan jamaah di bus yang mengantar ke bandara.
Siasat wanita tersebut memakai pakaian berlapis-lapis berhasil.
Namun, hanya 14 baju kurung khas Arab yang ia beli di Madinah dan Makkah berhasil lolos masuk ke kabin pesawat.
Beberapa barang kabin yang over bagasi seperti oleh-oleh kurma, sejadah, makanan harus ia relakan ditinggal di bandara.
Namun, ia mengatakan baju kesayangannya harus sampai ke Tanah Air bersama dirinya.
Agar tidak kelebihan bagasi, ia menitipkan barang bawaan beserta oleh-oleh lainnya pada jemaah lainnya.
“Saya titip 20 kg. Ada banyak oleh-oleh, saya pinjam bagasi tapi bayar, per kilogram barang 20 Riyal,” katanya.
Tak hanya membawa baju 20 lapis saja, jemaah haji asal Makassar lainnya memborong emas dari Tanah Suci hingga 100 gram.
Penampilan jemaah haji bernama Suarnati Daeng Kanang itu menarik perhatian lantaran menggunakan baju berwarna warni dengan penutup kepala khas suku bugis dihiasi gelang dan kalung emas hingga menutupi dada.
Penampilannya yang nyentrik dan glamor itu lantas menjadi pusat perhatian saat turun dari tangga di Bandara Sultan Hasanuddin, Maros, Rabu (5/7/2023).
Total, emas yang ia kenakan itu mencapai 180 gram emas.
Dimana 80 gram merupakan emas yang ia bawa dari Makassar.
Sedangkan 100 gram emas lainnya ia beli dari Makkah.
Dikatakan Suanarti, ia membeli emas tersebut dari hasil menabung.
"Dari Makassar separuh saya bawa sekitar 80 gram, saya beli di Tanah Suci sekitar 100 gram," katanya saat tiba di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Rabu (5/7/2023).
Adapun harga per gram emas di Tanah Suci sekitar Rp 1,2 juta.
Total harga emas 100 gram emas yang diboyongnya dari Makkah Rp 120 juta.
Sumber : Tribunnews.com
